Maqallah
‘amalun baraza min qalbi zaahidin walaakatsura ‘amalun baraza min qalbi
raghibin.
Artinya : Tidaklah sedikit (banyak) amal yang keluar
dari hati orang zuhud, dan tidaklah banyak (sedikit) amal yang keluar dari hati
orang yang senang keduniaan”.
Amal yang dikerjakan oleh orang zuhud (tidak
menghiraukan kepentingan dunia) selalu timbil dan di dorong oleh keinginan hati
yang suci yang jauh dari sifat-sifat riya’, takabur, dan sebagainya, tapi
semata-mata karena ingin mendekatkan diri kepada Allah. Dengan demikian,
walaupun amal yang dikerjakan itu nampaknya
kecil, namun nilainya sangat besar
di sisi Allah.
Hal ini berbeda sekali dengan amal yang dikerjakan
oleh orang yang cinta dunia. Walaupun amal yang dikerjakannya itu nampak besar,
namun sebenarnya nilainya sangat kecil di sisi Allah. Adapun yang demikian ini
adalah disebabkan karena amal yang dikerjakannya itu telah tercampur dengan
maksud-maksud tertentu yang ada kaitannya dengan kepentingan dunia, seperti
riya’, ujub, sombong atau takabur dan sebagainya. Padahal menurut sabda
Rasulullah saw, seseorang tidak akan masuk syurga apabila di dalam hatinya
terdapat sifat takabur, walaupun hanya sedikit.
Perhatikan sabda Rasulullah saw, sebagaimana yang
terdapat dalam hadits riwayat Ibnu Mas’ud, yang artinya :
“Ibadah dua
raka’at yang dijalankan oleh orang zuhud lagi ‘alim itu lebih baik daripada
ibadah yang dijalankan oleh orang yang giat sepanjanga masa (tapi masih cinta
kepada dunia)”.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar