Rahmat Mulyadi

Rahmat Mulyadi

Selasa, 23 April 2013

141. MERASA GEMBIRA KETIKA MENDAPAT NIKMAT DAN SEDIH KETIKA MENDAPAT PUJIAN ADALAH TANDA-TANDA ORANG YANG TIDAK BERSUNGGUH-SUNGGUH DALAM MENGABDI KEPADA ALLAH



Mataa kunta idzaa a’thaita basthakal’atha-a waidzaamuni’ta fabadhakalman’u fastadilla bidzaalika ‘alaa tsubuuti thufuuliyyatika wa’adami shidqika fii ‘ubuudiyyatika.

Artinya : jika keadaan hati kita masih berubah-ubah, maksudnya merasa senang jika mendapat nikmat dan merasa sedih bila mendapat ujian, maka yang dimikian ini berarti kita masih dipengaruhi oleh hawa nafsu, serta tidak sungguh-sungguh dalam mengabdi dan beribadah kepada-Nya.
Karena kalau kita betul-betul bersungguh-sungguh dalam mengabdi kepada-Nya, maka apapun yang diberikan dan ditentukan oleh Allah akan kita terima dengan hati yang lapang dan tulus ikhlas.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar