Idzaa aradta
anyaftaha laka baabar-rajaa-ifasyhad maaminhu ilaika, waidzaa aradta anyaftaha
laka baabalkhaufi fasyhad maaminka ilihi.
Artinya : Apabila kamu ingin di bukakan oleh Allah
pintu harapan, maka perhatikanlah apa yang diberikan Allah kepadamu (yang berupa nikmat dan rahmat Allah). Dan apabila kamu
ingin dibukakan bagimu pintu-pintu
kekhawatiran maka perlihatkan amal
perbuatanmu terhadap Allah”.
Di
antara orang-orang yang mukmin adalah merasa takut tidak bisa melaksanakan
dengan baik kewajiban-kewajibannya terhadap Allah sehingga merasa gentar untuk
mempertanggung jawabkannya kelak dihadapan Allah.
Akan
tetapi jika mengingat akan kebesaran Allah, kasih saying dan nikmat-Nya yang
begitu besar, mereka (orang mukmin)
itu lalu berpengharapan baik, bahwa kelak di akhirat juga akan mendapatkan
kasih sayang dan nikmat-Nya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar