Mataa athlaqa
lisaanaka bith-thalabi fa’lam annahau yuriidu an yu;’tiyaka.
Artinya
: Jika Allah melepaskan lidahmu untuk memohon, maka ketahuilah bahwa
sesungguhnya Dia (allah) menghendaki untuk memberimu”.
Setiap kita adalah lemah. Dan setiap yang lemah
pasti membutuhkan pertolongan. Akan tetapi tidak semua pertolongan dapat
diharapkan, kecuali pertolongan yang dimohonkan kepada Allah. Hal ini sesuai
dengan janji Allah sendiri, sebagaimana yang terdapat dalam Al-qur’an surat Al-Mukminun ayat 60, yang artinya :
Dan Tuhanmu berfirman : Berdo’alah kepadaku,
niscaya akan Aku perkenankan bagimu. Sesungguhnya orang-orang yang
menyombongkan diri dari menyembah-Ku akan ,masuk neraka jahanam dalam keadaan
hina dina”.
Juga
Rasulullah saw. Pernah bersabda, yang artinya :
Barangsiapa
yang diberi izin berdo’a dari kalian, niscaya dibukakan pintu-pintu rahmat
kepadanya. Dan tidak diminta kepada Allah sedikitpun akan sesuatu yang lebih
disenangi-Nya, dari pada dimintai ampunan dan afiat di dunia dan akhirat”.
Walaupun do’a sendiri dapat menolak
qodlo’ Allah, namu8n do’a itu dapat berguna sebagai penangkis bencana yang
telah ditakdirkan Allah, sebagaimana tertangkisnya serangan musuh oleh benteng
yang kuat.
Dalam hal ini Allah berfirman dalam Al-Qur’an Surat An-Nisa’ ayat 101, yang
artinya :
Maka hendaklah mereka siapkan pengawalan
dan alat senjata mereka”.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar